Gantikan Ahok, Ini Fokus Djarot Selama Menjabat Plt Gubernur DKI

SUARA INDEPENDEN.COM, JAKARTA- Plt Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat menggelar rapat perdana bersama seluruh pimpinan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD). Djarot memompa semangat jajarannya untuk menuntaskan program kerja dan melayani masyarakat sebaik-baiknya.

"Mengingatkan pada seluruh SKPD bahwa dengan kejadian kemarin justru membuat kita harus lebih semangat bekerja dalam rangka melayani masyarakat dengan sebaik-baiknya," kata Djarot di Balai Kota, Jl Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Rabu (10/5/2017).

Salah satu yang menjadi perhatian Djarot adalah masalah rusun. Dia mengatakan segera menyiapkan rusun dengan sistem undi bagi warga yang tidak mampu. "Tadi disampaikan ini sudah didata rusun-rusun yang masih kosong dan kan ada pengaduan mereka belum dapat rusun nanti akan segera kami urus dan mereka yang berhak akan diundi secara transparan," ujarnya.

Kedua tentang penyelesaian proyek-proyek strategis yang telah direncanakan sebelumnya. Djarot memastikan peresmian koridor 13 TransJakarta dan proyek Simpang Susun Semanggi tetap sesuai target.

"Pertama pada hari ulang tahun Jakarta yaitu koridor 13 TransJakarta bisa sampai Tangerang, termasuk dengan fasilitas agar bisa berjalan dengan lancar. Simpang Susun Semanggi tetap tanggal 17 Agustus," tuturnya.

"Kemudian saya sampaikan juga untuk stabilisasi harga untuk antisipasi puasa, lebaran, jangan sampai ada lonjakan harga pangan kita," sambungnya.

Untuk masalah harga pangan jelang lebaran, Djarot mengaku ada laporan sehingga akan mengantisipastinya terutama untuk bawang putih dan kedelai. Dia juga akan berkoordinasi dengan Bulog dan Kementerian Perdagangan untuk mengatasi kelangkaan kedelai.

"Saya bilang kedelai ini kan mempunyai mata rantai industri rakyat, tahu dan tempe. Jangan sampai ketika bulan puasa kedelai nggak ada, berpengaruh pada pengusaha kita," lanjutnya.

Selain itu, Djarot juga tetap akan menyiapkan APBD Perubahan dan percepatan penyerapan anggaran. "Kemudian selanjutnya tetap untuk menyiapkan R-APBD dan APBD perubahan harus lebih cepat lagi dan mempercepat penyerapan anggaran," tegasnya.