Refleksi Akhir Tahun 2018, HIMMAH Banten: Ajak Mahasiswa dan Masyarakat Jauhi 'Politik Identitas'


SUARA INDEPENDEN.COM- Ketua pimpinan wilayah himpunan mahasiswa al washliyah (HIMMAH) Provinsi Banten Ginanda siregar mengatakan, fenomena Pilkada Jakarta silam yang memainkan politik identitas untuk merenggut sebanyak-banyaknya suara pemilih di daerah perlu menjadi perhatian di Pilpres 2019 mendatang.


Ginanda mengatakan, "Saya tidak ingin lagi politik identitas dan SARA' menjadi 'bahan' dalam kontestasi Pilpres mendatang.


"Kita harus cerdas memilih pemimpin, jangan mau di adu domba orang-orang yang mau merusak keberagaman kita di indonesia ini,"kata Ginanda siregar ketika di wawancarai, Minggu, (30/12/2018).


Di sisi lain, Ginanda meminta kepada semua tokoh apalagi pejabat publik jangan menggunakan politik identitas untuk kepentingan politik praktis.


“Itu (politik identitas) sebagai bahasa terbuka di depan publik, sebab semua pejabat publik itu jadi contoh, kemudian diikuti jadi kita seharusnya menggunakan isu-isu dengan bahasa kebangsaan,” kata dia.


Saya mengajak mahasiswa dan masyarakat di tahun 2019 ini jangan lagi bawak politik indentitas, dan isu keragaman agama, budaya, ras serta pandangan ideologi kerena ini bukan perilaku indonesia. Kita harus santun menghadapi Pilpres di 2019 ini,"tutupnya.




Minggu, 30 Desember 2018.
Jurnalis: Rinaldi
Editor: Amrin