SUARA INDEPENDWN. COM- Solidaritas Save Gubernur Lukas Enembe S.IP. MH. Se-Jawa & Bali Menyampaikan beberapa hal terkait dengan proses penyelidikan dan penyidikan terhadap Bapak Gubernur Provinsi Papua diperikasa sebagai saksi terkait kasus dugaan korupsi dana beasiswa tahun 2016.
" kami tidak bermaksud intervensi para penegak hukum ( polri ) dalam hal ini. Namun sebagai bahan pertimbangan buat pak Kapolri bahwa untuk saat ini pak Lukas Enembe adalah Gubernur terbaik di pandang seluruh rakyat Papua.
Dalam kepemimpinan Gubernur Papua , Bapak : LUKAS ENEMBE.S.IP.MH Sangat berhasil di bidang pendidikan, tak kalah penting mempunyai program 1000 doktor. Yakni menaggulangi biaya pendidikan anak-anak asli papua, bahkan non papua; Terhitung sejak Bapak Lukas Enembe di lantik sebagai Gubernur Provinsi Papua hingga kini pada masa bakhtinya dalam kurun lebih 4 tahun, biaya Pendidikan di kelolah oleh Biro OTSUS Papua yang mengakomodir mahasiswa/i papua yang tergolong dalam Beasiswa Pemerintah Provinsi Papua mulai tingkat SMA, SI, S2, dan S3, baik yang di dalam negeri maupun luar negeri.
"Sangat ironis dan di sayangkan jika ada intervensi sampai Dana pendidikan akan di tangani oleh Pemerintah Pusat padahal azas Desentralisasi telah mengklasifikasi urusan pemerintahan pusat dan daerah termasuk Pengembangan Sumberdaya Manusia (SDM) yang merupakan kewenangan penuh Pemerintah Daerah untuk mengelolahnya dalam peningkatan SDM sesuai kebutuhan Daerah, namun jika urusan Pendidikan di ambil alih oleh Pemerintah Pusat, maka sebenarnya ini.
pemangilan Gubernur Provinsi Papua Bapak LUKAS ENEMBE S.IP.MH. oleh Bareskrim Polri atas dugaan korupsi Dana Beasiswa, sebagai skenario licik yang di lakukan oleh oknum-oknum tertentu untuk mengkriminalisasi dan sekaligus membunuh karakter Pemimpin Papua, agar tidak perlu serius mengurus orang Papua dan lebih banyak dengar dikte dari Pemerintah Pusat. pemangilan ini juga di indikasikan merupakan satu rangkaian skenario yang sedang di gulirkan untuk menurunkan elektabilitas sekaligus dapat di curigai untuk menjegal Bapak Lukas Enembe.
Penanggu jawab Relawan save Lukas Enembe Musa Haluk, tegas sampaikan Kita tunduk, duduk berarti kita mendukung kejahatan itu terus berjalan, ataukah...kita bangkit dan Selamatkan SDM Papua...? Dengan Menyikapi Pentingnya SDM Papua maka kami dari Relawan Save Gubernur Bapak Lukas Enembe S.IP, MH. Mengundang Mahasiswa/I Sejawa dan Bali untuk trut berpartisipasi dalam aksi demo damai yang akan laksanakan pada jumat 22-pukul 10:30 melalui sambungan seluler dini hari 21/09/2017," Ujarnya.
Kamis, 21 September 2017
Jurnalis: Arman asso
Editor: Ahman deo